"Gus, kok suka humor terus sih?" tanya seorang yang kagum karena
humor Gus Dur selalu berganti-ganti. "Di pesantren, humor itu jadi
kegiatan sehari-hari," jelasnya.
"Dengan lelucon, kita bisa sejenak melupakan kesulitan hidup. Dengan
humor, pikiran kita jadi sehat," sambungnya. (ahm)
Sumber: okezone.com, Jum'at, 01
Mei 2009 10:56 wib
Tidak ada komentar:
Posting Komentar